Fenomena Penguin Dance atau Tarian Penguin menjadi trending pada momen lebaran saat ini di media sosial. Banyak anak-anak muda menggunakan trend berbagi uang/amplop yang berisikan uang di iringi musik dan gerakan Penguin Dance.
Gerakan Penguin Dance atau Tarian Penguin yang dilakukan yaitu di mana terdapat satu orang yang sedang memegang uang/amplop dan beberapa orang berbaris untuk menerima uang. Gerakan di mulai mengikuti musik dengan melakukan gerakan kaki ke kiri dan ke kanan lalu mundur serta meloncat ke depan tiga kali.
Hal ini juga menuai beberapa tanggapan dari netizen yang mengaitkan bahwa ini adalah budaya dari orang Yahudi. Apakah ini benar? Mari kita ulik.
Awal Penemu Tarian Penguin Dance
Terdapat dua negara yang mengklaim sebagai penemu dari tarian ini yaitu Rumania dan Albania. Namun tidak diketahui secara akurat dari penemu awal dari penemu tarian ini. Namun media yang mengatakan bahwa tarian ini bersal dari Finlandia.
Terdapat beberapa rekaman pada salah satu kanal youtube dengan username @tehsosro1673 memperlihatkan gerak tarian yang hampir serupa dengan tarian penguin saat ini. Lagu tersebut berasal dari Finlandia yang berjudul Letkis. Komposer musik pada tarian ini adalah Rauno Lehtinen. Terdapat judul pada youtube tersebut menyantumkan tahun 1956, namun menurut keterangan tentang Letkis dari wikipedia bahwa tahun tersebut merupakan puncak viralnya lagu Letkis.
Letkis merupakan salah satu karya dari Rauno Lehtinen yang digunakan sebagai tarian rakyat Finlandia yang diberi musik modern seperi instrumen listrik dan jazz atau sedangkan lagu tradisional nya menggunakan akordion maupun biola.
Lagu yang berjudul Letkis ini belum diketahui secara pasti kenapa disandingkan dengan Penguin Dance/Tarian Penguin.
Pertukaran Pelajar dari Amerika ke Finlandia d pemicu awal masuknya tarian penguin pada musik Letkis
Awalnya, tarian tradisional atau tarian rakyat Finlandia tidak seperti langkah tarian dalam lagu Letkis tersebut, perubahan ini dikarenakan adanyan usulan dari pertukaran pelajar Finlandia di Amerika Serikat membawa tarian atau langkah-langkah Bunny Hop ke Finlandia.
Bunny Hop merupakan rekaman hit di Amerika Serikat pada saat itu yang di ciptakan oleh Ray Anthony sehingga memicu trend pada tahun 1952. Ray juga mengklaim sebagai pencipta tarian tersebut. Di dalam kanal youtube @RayAnthonyMarilynMonroe memperlihatkan penari menggunakan bando kelinci pada saat menari.
Juga banyak lirik yang diterjemahkan yang menyertakan saran tentang langkah-langkahnya: “tendangan kiri, tendangan kiri, tendangan kanan, tendangan kanan, lompat depan, lompat belakang, lompat, lompat, lompat”.
Sepertinya pelajar Finlandia lebih suka menjadi penguin daripada kelinci yang menari sehingga masuk ke finlandia sebagai Penguin Dance.
Gerakan Tarian Penguin Dance terinspirasi oleh siapa dan apa maknanya?
Jika melihat dari gerakan yang hampir sama, maka kita terlebih dahulu membahas tentang Bunny Hop. Gerakan Bunny hop diciptakan oleh siswa-siswa di Balboa High School, San Francisco, pada tahun 1952 pada musim semi. “Hop” sendiri memiliki arti melompat.
Sedangkan Penguin Dance/Tari Penguin Finlandia, mengutip dari sedikisi.com bahwa tari tersebut terinspirasi dari cinta gadis yang senang menari dengan pasangannya yang terhambat dikarenakan larangan orang tua.
Tarian ini memiliki makna kebebasan atas hak perempuan dalam penentuan jodoh atau pasangan hidupnya tanpa harus mendapatkan intervensi dari orangtua.
Tarian Penguin dilakukan pada situasi apa saja?
Tidak ada penetapan pasti untuk situasi penggunaan tarian ini di seluruh dunia atau komunitas tertentu, namun ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa tarian ini digunakan untuk bersuka cita yakni;
Tarian yang hampir serupa namun memiliki pola melingkar yakni conga line berasal dari tarian karnaval Kuba. Tarian ini ditampilkan khusus yang tampil di karnaval jalanan Santiago de Cuba , Camaguey, dan Havana .
Pada tahun 2014 di Arab Saudi, tarian yang sama dengan musik yang sedikit berbeda disebut sebagai “raqsat al-batriq ” artinya tarian penguin, menjadi tren populer di situs berbagi video daring dan menjadi hal pokok di pesta dansa pernikahan.
Jika ditarik kesimpulan tarian ini telah mengalami beberapa modifikasi baik dari musik maupun tarian, namun tidak ada pengkhususan tarian ini bersumber dari agama apa dan digunakan dalam tradisi sakral agama apa. Sehingga tarian banyak diadopsi oleh negara lain seperti: arab, turki, israel, albania, rumania, india dan lain sebagainya.
Penulis: Mahendra
Editor: Adhim Wihatmoko
